Jakarta (ANTARA) – Sebelumnya, pemerintah resmi perpanjang masa pemberian insentif PPnBM-DTP untuk kendaraan bermotor.
“Statusnya saat ini kami baru mendaftarkan, kami sedang menunggu approval dari Kemenperin. Jadi mari kita tunggu informasi selanjutnya, apakah model dan varian yang diajukan oleh Daihatsu, baik yang LCGC maupun non-LCGC, sama atau tidak yang diajukan dengan yang disetujui oleh pemerintah,” kata Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso saat konferensi pers virtual pada Jumat.
Baca juga: Menperin: Perpanjangan insentif PPnBM mobil kurangi “shock” penjualan
Insentif untuk model LCGC diberikan pada kuartal pertama dengan tarif PPnBM sebesar 0 persen, diikuti kuartal kedua sebesar 1 persen, kuartal ketiga 2 persen, dan kuartal keempat tarif PPnBM yang dikenakan akan dibayar penuh oleh pelanggan sebesar 3 persen.
Untuk model LCGC, Daihatsu mendaftarkan seluruh varian untuk model Ayla dan Sigra dengan total 22 varian. Jika dirinci, model Ayla terdiri dari 12 varian dan model Sigra 10 varian.
Sementara untuk non LCGC, insentif diberikan pada kuartal pertama dengan tarif PPnBM sebesar 7,5 persen, diikuti kuartal kedua hingga kuartal keempat yang akan dibayar penuh oleh pelanggan sebesar 15 persen.
Model non-LCGC yang diajukan Daihatsu totalnya sebanyak 29 varian, antara lain model Rocky sebanyak 10 varian (6 varian 1,2L dan 4 varian 1,0L) serta Terios sebanyak 4 varian. Selain itu, model All New Xenia juga diajukan untuk mendapat diskon PPnBM sebanyak 15 varian, terdiri dari 11 varian 1,3L dan 4 varian 1,5L.
Baca juga: Simak dua kategori mobil yang dapat insentif PPnBM 2022
Melihat sinyal positif PPnBM, Marketing Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Budi Mahendra berpendapat bahwa tahun ini merupakan tahun yang tepat bagi pelanggan yang ingin mendapatkan mobil dengan harga terbaik.
Budi mengatakan bahwa Daihatsu sangat mendukung dan merespon positif atas program insentif ini.
“Berdasarkan peraturan yang sudah dikeluarkan, kami sudah melihat dan mengajukan model-model mana saja yang bisa ikut program ini. Kami harap ini bisa membantu untuk mempercepat pemulihan pasar otomotif di Indonesia,” katanya.
Hendrayadi juga mengatakan pihaknya mengapresiasi dukungan pemerintah atas kelanjutan insentif PPnBM. Ia menambahkan bahwa insentif tersebut telah meningkatkan pasar otomotif nasional secara signifikan selama tahun 2021.
Baca juga: PPnBM bantu pergerakan pembiayaan di sektor otomotif
Baca juga: APM masih enggan umumkan harga baru kendaraan terkait insentif PPnBM
Baca juga: Daihatsu ingin pertahankan peringkat sebagai nomor dua pada 2022
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022
28 November 2021 22:59 ANTARA – Kendaraan roda dua konvensional kini dapat dikonversi menjadi kendaraan berbahan bakar listrik secara besyarat. Kepala Program Inovasi Kendaraan Bermotor Listrik dan Charging Station BRIN B2TKE, Ganesha Tri Chandrasa, di Serpong, Tangerang Selatan, menjelaskan terkait konversi... selengkapnya
Jakarta (ANTARA) – Piaggio Indonesia, agen pemegang merek Aprilia di Indonesia menghadirkan sepeda motor sport terbaru di kelas menengah, Aprilia RS 660 dan Aprilia RS 660 Tuono. ANTARA berkesempatan merasakan langsung performa dan rasa berkendara dari motor yang dibanderol lebih... selengkapnya
Jakarta (ANTARA) – Bertambahnya minat konsumen akan layanan perawatan mobil di rumah alias home service, PT Exxon Mobil kembali memperluas jaringan Mobil Home Service di berbagai kota besar di Indonesia seperti di Bandung, Surabaya, Malang dan Sidoarjo. Para konsumen di wilayah... selengkapnya
Belum ada komentar